BERITA ACARA RWRC #9 TAHUN 2022
Seperti halnya
tahun kemarin, UKMF Penelitian Reality kembali menggelar kegiatan tingkat
nasional, yakni Reality Writing Competition (RWrC) yang mana pada tahun 2022
ini telah menjadi kali kesembilan acara
tersebut diselenggarakan. RWrC
kesembilan masih mengusung cabang lomba yang sama yakni Lomba Karya Tulis
Ilmiah sebagai perwakilan cabang lomba non fiksi, dan juga lomba cerpen sebagai
perwakilan cabang lomba fiksi. Lomba Karya Tulis Ilmiah RWrC #9 mengusung tema
“Peran Generasi Z Selama Masa Pandemi dalam Penerapan IPTEK untuk Mewujudkan
SDGs di Era Society 5.0”. Kemudian untuk lomba Cerpen mengangkat tema “Youth
Action in Pandemic Crisis”. Rangkaian acara RWrC #9 terdiri dari pendaftaran
peserta, penjurian, hingga pengumuman pemenang serta Webinar Nasional. Webinar
nasional RWrC #9 tahun 2022 dilaksanakan pada hari Minggu, 5 Juni 2022 dengan
mengusung tema “Unlock Your Potential, Optimize Your Power, and Make Your Great
Contribution”. Webinar nasional tersebut juga merupakan pengumuman para
pemenang RWrC #9.
RWrC #9 Tahun 2022 juga dilaksanakan secara online seperti tahun sebelumnya. Presentasi fullpaper 10 finalis LKTI RWrC #9 dilaksanakan pada hari Sabtu, 4 Juni 2022. Namun, sebelumnya para finalis sudah melaksanakan technical meeting pada hari Rabu, 1 Juni 2022. Sepuluh finalis Lomba Karya Tulis Ilmiah RWrC #9 terdiri dari 3 tim dari Universitas Negeri Yogyakarta, 1 tim dari Universitas Brawijaya, 1 tim dari Universitas Airlangga, 1 tim dari Universitas Muhammadiyah Surakarta, 1 tim dari Universitas Lampung, 1 tim dari Universitas Negeri Jakarta, 1 tim dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, dan 1 tim dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Kedua acara tersebut baik technical meeting maupun presentasi fullpaper dapat dilaksanakan secara lancar melalui platform Zoom Meeting.
Setelah melalui
proses yang cukup panjang, Lomba Karya Tulis Ilmiah RWrC #9 dimenangkan oleh
tim dari Universitas Negeri Yogyakarta sebagai juara pertama. Tim yang diketuai
oleh Kurnia Nur Lailah mengusung judul “DISLAB (Disability Laboratory) : Teknologi
Preventiv dan Represif bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Berbasis Spasial
Guna Mencapai Good Health and Well-Being Di Era Society 5.0”. Juara kedua diraih
oleh tim dari Universitas Brawijaya atas nama Yoga Adi Tandanu dengan
mengangkat judul “SMAFCA: Teknologi Keramba Apung Cerdas Terintegrasi Internet
of Things Guna Mewujudkan Ketahanan Pangan SDGs 2030”. Sedangkan juara Ketiga
diraih oleh tim Muhammad Labib Qotrun Niam dengan judul “Uji Kajian Literatur
Potensi Buah Mengkudu (Morinda citrifolia) sebagai Antihiperkolesterolemia dan
Penurun Berat Badan” yang berasal dari Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Untuk cabang lomba
cerpen tingkat nasional berhasil dimenangkan oleh Ali Hamidi dari Institut
Agama Islam Negeri Salatiga dengan judul cerpen “Menulis Keadaan Orang – Orang
Miskin”. Juara Kedua diraih oleh Istiqamah dari Institut Agama Islam Negeri
Palangkaraya dengan judul “Menebak Harap”. Kemudian untuk juara ketiga
dimenangkan oleh Renny Wulandari dengan judul cerpen “Hatchiii!” dari
Universitas Negeri Yogyakarta.
0 comments:
Posting Komentar